Love
Hello everyone, let me tell about some happines we called love.
Sometimes love it’s weird because what do you feel at love? something weird, right?
Sesuatu yang tidak kamu suka menjadi suka, sesuatu yang kamu benci menjadi cinta, sesuatu yang biasa-biasa saja menjadi sempurna mungkin dalam analogi tidak lebih cinta seperti ini.
Menurut Erich Fromm
Cinta adalah sebuah seni, membutuhkan dedikasi, latihan, dan pengetahuan.
Cinta adalah seni dan dedikasi
Cinta bersifat sementara tergantung perasaan yang masih ada, beberapa orang membutuhkan dedikasi dan latihan dalam menciptakan cinta yang sempurna seperti menemukan hobi baru atau menemukan pasangan.
Tidak jauh-jauh dari hal itu, cinta juga memberikan semangat kepada orang-orang yang merasakan, perasaan nyaman dan bahagia setiap saat memberikan orang-orang ini untuk dedikasi yang lebih lanjut kepada sesuatu yang dicintainya.
Kepada lawan jenis cinta, kita bisa merajuk kepada kutipan singkat dari Zick Rubin
Cinta adalah sebuah sikap yang diarahkan kepada orang lain yang dianggap istimewa.
Hal ini merajuk kepada dedikasi, latihan dan pengetahuan. 3 hal ini membantu beberapa orang bisa terus langgeng bersama pasangannya dan tidak heran jika kita melihat orang tua kita yang masih bersama sampai salah satu pergi atau meninggal dunia.
Dedikasi,latihan dan ilmu pengetahuan adalah hal-hal yang sangat diperlukan dalam mempertahankan cinta, karena pada dasarnya cinta akan selalu abadi bagi orang yang mempertahankannya.
Jika kamu berada pada zona-zona asmara; dedikasi,latihan dan ilmu pengetahuan sangat penting karena tidak selalu cinta memberikan hal-hal yang bahagia bisa saja cobaan.
Dengan 3 hal ini kamu bisa membantu dalam mengelola konflik, karena memiliki pasangan tidak hanya melulu tentang diri sendiri dan bahagia — pasti akan ada konflik, konflik ini bisa saja terjadi secara tiba-tiba walaupun hubungan kamu bersama pasangan baik-baik saja.
Dengan dedikasi,latihan, dan pengetahuan kamu juga bisa terbantu dalam :
- Memahami Kebutuhan dan Kepuasan
- Pertumbuhan Bersama
- Memahami Kompleksitas Hubungan
- Kesetiaan dan Kepercayaan
Dengan Cinta kamu siap untuk disakiti lebih dalam.
Jika kamu berfikir bahwasanya cinta adalah sepenuhnya tempat yang sangat indah dengan perasaan yang tenang, lebih pemikiran seperti itu kamu buang-buang jauh, karena tidak ada yang seperti itu dalam cinta.
Pernyataan tentang ini selalu benar sesuai dengan lapangan, ketika seseorang terlibat dalam hubungan cinta, mereka sering menempatkan hati dan emosi mereka dengan risiko yang lebih besar. Ini karena cinta membawa kerentanan yang mendalam.
Hal yang paling sering dirasakan adalah Resiko dalam memberikan kepercayaan seperti apa yang dikatakan oleh zaman sekarang atau trust issue. Orang-orang yang seperti ini biasanya adalah orang yang sering kali dimainkan keseriusannya oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan hal ini juga bisa membuat kita juga benci dalam memberikan kepercayaan.
Menurut Robert Sternberg
Ketiga komponen cinta (keintiman, gairah, dan komitmen) dapat menjadi sumber rasa sakit. Kehilangan keintiman dapat menyebabkan kesepian, hilangnya gairah dapat menyebabkan kebosanan, dan hilangnya komitmen dapat menyebabkan kekecewaan.
Cinta akan sempurna jika kita bertemu dengan orang yang bisa saling mengerti satu sama lain, tidak egois adalah salah satu kunci akan tetapi terkadang cinta adalah sesuatu yang bersifat tiba-tiba, jika bertemu dengna orang yang saling mengerti itu lebih baik — bagaimana jika tidak?
Tidak hanya resiko trust issue ada hal lain yang lebih dari pada itu adalah perasaan ketergantungan dan kehilangan. Dalam hubungan cinta yang kuat, seseorang bisa merasakan ketergantungan emosional pada pasangannya. Karena itu, jika hubungan itu berakhir, rasa kehilangan dan kesedihannya bisa sangat memengaruhi.
Cinta lebih terlihat kepada 2 mata pedang yang berbeda jika kamu menemukan orang yang cocok maka cinta akan membawamu kepada sesuatu yang bersifat keindahan akan tetapi jika kamu bertemu dengan orang yang tidak cocok, cinta akan membunuhmu secara perlahan sampai pada akhirnya kamu mati begitu saja karena cinta.
Tidak cinta yang salah akan tetapi dengan siapa orangnya — itu adalah biang keladi dari semuanya.
